Diberdayakan oleh Blogger.

Nasab Rasulullah saw

Keutamaan dan Barokahnya Nasab Rasulullah saw



Dari keutamaan dan barokahnya Rasulullah saw, sesungguhnya Allah menjadikan semua dari ayah dan kakek-kakek beliau adalah manusia Saajid ibn saajid

Dari keutamaan dan barokahnya Rasulullah saw, sesungguhnya Allah menjadikan semua dari ayah dan kakek-kakek beliau adalah manusia-manusia yang suci, yang berpindah dari ahli sujud kepada ahli sujud, sebagaimana dengan firman Allah,

"Dan (Yang melihat) perubahan/perpindah anmu di antara orang-orang yang sujud."(QS. As-Syu'ara: 219)

Namun ada orang yang dengan ilmunya telah menyampaikan hal-hal yang merusak atau merendahkan martabat Rasulullah saw dengan mengatakan bahwa ayah dan kakek-kakek beliau bukanlah dari golongan mukminin.

Setelah dibacakan ayat tersebut diatas, Al-Habib Ahmad bin Hasan Al-Atthas berkata,

"Bagaimana seseorang bisa mengatakan bahwa ayah dan kakek-kakek beliau saw bukanlah dari golongan mukminin, sedangkan mereka adalah saajid ibn saajid, dan semua itu adalah karena barokah dan nur Nabi saw. Sesungguhnya perpindahan yang terjadi dari kakek-kakek beliau sampai kepada beliau saw, adalah sama dengan perpindahan dari jiwa ke jiwa, dari dzat ke dzat dan dari sifat-sifat ke sifat-sifat beliau saw. Begitulah perpindahan yang terjadi pada diri nabi kita Muhammad saw. Bagaimana mungkin mereka bisa menghukumi silsilah nasab beliau saw dengan kekufuran?. Ini merupakan suatu hal yang kurang ajar yang telah merusak sebagian manusia. Semoga Allah memberi kita rizki berupa akhlak yang baik. Tidak diragukan lagi bahwa nabi kita Muhammad saw adalah semulia-mulia makhluk di sisi Allah, baik dhohir, batin, jasad maupun ruh."

Diriwayatkan dari Imam Al-Baihaqy, bahwa Rasulullah saw bersabda,

"Tidaklah berpisah dua kelompok manusia kecuali Allah menjadikan aku dalam kelompok yang terbaik diantara keduanya. Aku dilahirkan oleh orangtuaku dengan tanpa mengalami hal-hal yang terjadi pada masa jahiliyah. Aku dilahirkan melalui pernikahan yang suci semenjak Adam sampai pada kedua orangtuaku dan aku adalah sebaik-baiknya jiwa dan sebaik-baiknya ayah."



Sumber :

Kitab Jiroobul Miskiin, karangan Al-Habib Abdurrahman bin Ahmad Alkaff

keutamaan Nasab Nabi Muhammad

Kutipan dari kitab Almanhajus Siwa Karya;
Al-Allamah Al-Muhaqqiq Al-Faqih Al-’Abid Az-Zahid Al-Murabbi As-Sayyid Al-Habib Zain bin Ibrahim bin Zain bin Smith (Mufti Madinah)
" Ini adalah nasab sayyidina Muhammad SAW.Hafalkan kepada anak-anak kalian, dan ahli keluarga kalian, sebab ini bagian dari perkara yang sangat penting yang wajib di hafalkan dan di fahamkan tentang nabi mereka yaitu sayyidina Muhammad SAW. Sebagaimana yang telah di katakan oleh ahli Ilmu, adalah kesalahan yang teramat besar menyia-nyiakan Nasab Rasulullah"

adab mencari ilmu

Sobat fillah Dalam kaidah tolabul ilmi,sejatinya muridlah yg diwajibkan mencari guru bahkan ke negri cina sekalipun,
Sa'at ini kita yg sedang dahaga siraman dari guru mulia,kenapa tidak kita yg pergi ke tarim,kita yg belajar kesana,bukankah kita yg butuh untuk bekal kita?,kenapa malah kita yg repotkan guru mulia untuk datang jauh jauh ke indonesia,??
Pertanyaan diatas mungkin bisa terjawab melalui sebuah pesan yang pernah beliau ungkapkan: “Tidaklah aku berdiri dihadapan orang-orang untuk mendakwahi mereka kecuali aku meyakini bahwa mereka lebih baik dan lebih mulia dariku, dan tidaklah aku berdiri dihadapan mereka kecuali aku mengharapkan berkah pandangan mereka dan berkah doa-doa mereka“
MasyaAlloh Habibana, engkau mengharapkan berkah dan do'a-do'a dari kami para pendosa dan pelaku maksiat ini?...
Wahai saudara-saudariku, saksikanlah olehmu bagaimana indahnya ketawadhu’an Guru Mulia kita al-Habib Umar bin Hafidz, padahal beliau memiliki hafalan hadits lebih dari 100.000 hadits beserta sanad dan hukum matannya. Sungguh orang-orang seperti beliau di akhir zaman ini sudah sangat langka dan bisa dihitung pakai jari. Maka beruntunglah kita hidup sezaman dengan beliau serta mendapatkan nadzroh (lirikan, pandangan) darinya.
Ada sebuah kisah tatkala Guru Mulia al-Habib Umar bin Hafidz berkunjung ke Indonesia, murid-murid beliau banyak yang malu karena di Indonesia banyak pemandangan-pemandangan maksiat,
Namun Guru Mulia malah menyuruh untuk banyak bersyukur.. sehingga para muridnya menjadi bertanya-tanya : "Ya Habib antum malah menyuruh banyak bersyukur padahal di negeri kami banyak pandangan maksiat, lain halnya kalau di Tarim."
Beliau menjawab : "Tidakkah kalian bersyukur akan dapat pahala yang banyak dari Alloh dengan cara yang mudah?, hanya dengan memejamkan mata, kalian dapat pahala, hanya dengan berpaling, kalian mendapatkan pahala."
Itulah jawaban dari beliau, jawaban yang membuat senang pendengarnya, yang membuat umat ini menjadi bertambah RAMAH bukan bertambah MARAH. Limpahan puji bagi Alloh yang telah menyatukan rantai mahabbah kami kepada beliau.
Maka dengan itu, persiapkanlah ruh dan jasad, sucikan hati dan jiwa, hadirkan niat yang sungguh-sungguh dan tulus untuk meneguk lezatnya mutiara illahi yang akan dituangkan oleh Guru Mulia kita al-Habib Umar bin Hafidz, seorang ahlu yaman, penduduk Yaman, penduduk dari sebuah negeri yang penuh barokah, penuh hikmah, penuh keimanan, Negeri Yaman al-Maimun. Demikian pujian spesial baginda Nabi Muhammad SAW yang terekam dalam hadits shohih untuk negeri Yaman dan juga penduduknya.
Darokaah Yaa Ahlal Madiinah, Yaa Tariim wa Ahlahaa...!
Silahkan di share,semoga bermanfa'at

inspirasi

Kedatangan Murabbi Ruh Sayyid Maulay Al-Habib Umar Bin Hafidz, di jakarta, menjadikan sejuk dengan hujan rahmat dzahir dan bathin seperti dikatakan Syair Alhabib Abdullah Alhaddad:
تحيا بهم كل ارض ينزلون بها
كأنهم في بقاع الأرض امطار
Hidup karenanya setiap muka bumi yang ia datangi, seakan akan muka bumi ini hidup subur dengan turunnya hujan.
Subhanallah, semoga ALLAH menghidupkan setiap hati kita dengan kedatangan dan nasihat beliau Guru Mulia Murabbiy Ruh Sayyidi Alhabib Umar bin Muhammad bin Salim bin Hafidz.
Selamat datang Cahaya kami,, selamat datang Guru Mulia kami
Marhaban bi hudhurikum Yaa Maulana
Dikatakan dalam sebuah bait syair :
إن الشباب والفـراغ والـجـدة *** مفسدة للمـرء أي مـفـسـدة
Sesungguhnya masa muda, banyak nganggur, dan punya keistimewaan, adalah dapat merusak melebihi semua kerusakan.
Pengangguran adalah malapetaka menakutkan yang akan menerkam manusia yang tidak mempunyai pekerjaan. Ia merupakan senjata syaithan yang paling kuat untuk menghancurkan pemuda. Amirul Mu’minin kholifah sayyidina Umar bin Khottob seringkali mengingatkan para gubernurnya untuk mewaspadai hal itu seraya berkata kepada salah seorang di antara mereka, Allah telah menciptakan tangan untuk bekerja, jika dia tidak mendapatkan pekerjaan dalam kebaikan, maka dia akan mencari pekerjaan yang tidak baik, oleh karena itu sibukkanlah dia dengan kebaikan sebelum dia disibukkan  dengan ketidakbaikan.
Pemuda pengangguran difasilitasi kekayaan atau ketampanan maka biasanya sering lupa kepada Allah. Allah subhanahu wa ta’ala memberikan apresiasi sebesar-besarnya kepada para pemuda yang rajin ibadah. Bahkan termasuk salah satu dari tujuh golongan yang mendapat naungan ketika nanti banyak yang kepanasan di padang makhsyar.Habib Muhammad dan Habib Ahmad bin Jindan
- See more at: http://www.muhammadhuseinalhabsyi.com/2014/11/tiga-hal-yang-merusak-pemuda/#sthash.i11wL7gc.dpuf
Pitutur Kyai Maimun Zubair
Belajarlah agama dengan sungguh-sungguh. Tidak usah berfikir bakal jadi apa. Apabila sudah alim jadi apapun bisa. Tidak ada manfaat yang lebih besar dizaman sekarang, melainkan bisa menjadi orang yang alim.

- Copyright © " SDN Bandungrejosari 01 Kreatif,Inovativ,Religius " - Skyblue - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -